Rabu, 04 April 2018

PELATIHAN PEMBUATAN SINEMATOGRAFI


        Marde Putra Berbagi Tips Sinematografi di Diniyah Limo Jurai
                Sungai  Pua, Agam(4/4), kehadiran sutradara beken,Marde Putra selasa (3/4)  di ponpes Diniyah Limo Jurai Sungai Pua Agam dimanfaatkan santri untuk menggali ilmu sinematografi secara ringkas.  Sang  Sutradara Film “Dikampung Raso Marantau” ini menjabarkan bahwa untuk menjadi pelakon tidak harus  ganteng, tetapi yang penting keseriusan dan paham naskah.
                “ Siapapun artis ternama harus reading ( membaca naskah skenario) sebelum  masuk tahapan produksi. Siapa saja baikpemula maupun artis terkenal.”tandasnya.
Menurutnya  hal-hal lain  yang perlu diperhatikan adalah latihan ekspresif dari semua pemain. Saat menampilkan emosi marah,harus ekspresif. Oleh karena itu,kru yang ikut membantu bagaimana menciptakan ekspresifkan  marah  sebenarnya. Bukan teater, tetapi marah alami. Sebaliknya, jika ekspresif sedih juga sama.”
                Dia menambahkan, para kru dilapangan, harus menjaga  suasana dan kerja sama tim agar syuting adegan tidak terjadi berulang-ulang. Memang setiap dialog atau laga, kami bisa mengambil syuting itu bisa seharian hingga tiga hari,24 jam lamanya, walau yang dilakukan hanya adegan yang sama. Tujuannya untuk menyempurnakan angel atau framing pengambilan gambar dansebagai  bahan cadangan pada pengeditan.
                Sosok yang sehari-hari  bertugas  di MAN Koto Baru Padang Panjang, ini  menuturkan  teknis membuat film berdurasi  15 menit kepada peserta.  
“ Setidaknya untuk 15 menit waktu yang tersedia untuk pembuatan film  perlombaan  pada sebuah festival, ada 15 scene ( sin) yang harus disiapkan. Yang tersisa 13 scene lagi, karena 2 scene,sudah terbagi ke adegan  pembuka dan penutup. Waktu yang terbatas harus dimanfaatkan dengan menampilkan adegan dialog yang bermutu, tidak bertele-tele atau adegan laga yang berkarater.
                Dia menegaskan bahwa kalimat-kalimat yang disusun harus jelas dan ringkas. Tidak perlu dialog berbantah-bantahan jika untuk menampilkan adegan marah. Menurutnya  adegan marah, bisa ditampilkan lebih ekspresif dan berkarakter  dengan 2 jenis  dialog singkat dengan jawaban yang singkat pula. Yang penting ekspresif marah tercermin di depan kamera.
                Untuk pemula, harus memahami proses pembuatan film, ada tahapan pra produksi, tahapan produksi dan editing. Disini perlu kerja sama kru, mulai proposal biaya kegiatan atau akomodasi, kebutuhan peralatan dilapangan dan kerja sama semua tim. 
“Harus dipahami, harus ada kerja sama antara sutradara dengan   kameramen dan lighting art.   Sutradara adalah orang yang merancang skenario film dan dibawah kendalinya. Sementara kameramen adalah yang bertugas mengambil setiap adegan demi adegan. Adapun ligting art adalah tim yang khusus penata letak lampu dan pencahayaan, karena bagaimana pun wajah atau rupa pemain, harus terlihat soft(lembut) di depan kamera. Kesemuanya harus saling memback up.” pungkasnya.  (Litbang & Humas /AR)


1 komentar:

  1. Play Blackjack at a Casino! - Microgaming - Microgaming
    A classic card www.jtmhub.com game is casino-roll.com a thrilling and engaging 1등 사이트 blackjack game at goyangfc.com Microgaming. This fun game is now available for your deccasino device!

    BalasHapus